Langsung ke konten utama

The Glasses of Mine Had Fallen in The Pit of Demi Moor



Don't be mistaken about the title. It's Demi Moor not Demi Moore. Actually I'm witting it :p. Yeah, Moor is for "Sumur" that means well in indonesian. But actually it's not a well. It is just something like that. It's only weird water container that was dug in the hole. It's too deep for ground water container, but it's too shallow for a well. So I named it Demi Moor. Moor for "Sumur" and "Demi" means half.


Okay I'll tell the beginning of the story. It was last Tuesday November 29th, around 2:00 PM until 3:00 PM. It was happened when I went to take a "wudhu". In a hurry condition, I ran to the water container, took a holey bucket, and realise that I'm still wearing glass. So, I slip it in my shirt. When I crouch and peek over the water container. I'm realise again that my glasses was in danger. When I tried to grab my glasses, it was too late. My glasses was dropped, and sunk in the deep water container. Ah! What the foolish decision! I'm just making a poker face, because I was thinking of losing my glasses before. Before this incident happened, In the morning, I'm in confused condition. because of something that you can guess. I lost my glass. I worried if my glasses was left in the Masjid last night. There's too much possibility, then I thinking what should I say to my mom about the lost glasses. Yeah, such a miserable condition. But the luck still give me a chance. I found it under my d'esk. But then, you know right? It was dropped in the water container. In my mind, "I shouldn't think about that again, I worried it this morning, so I didn't need to worry it again :|.


I try to act normally when I went to my friend's rent house. And voila! they really didn't notice any weird in my face. Hm... why they didn't ask where is my glasses? I just let it flow until Thursday (where is wednesday?). When I had a "UKD" (a test or exam or something like that) of "PAI", I tell this miserable story to my friend, so I can Explain the reason of my disability and my friend can read the question for me. This is such a self torture.

In the evening, I spoiled it again in my friend's rent house. I Don't know it's such a funny thing or a miserable thing. They're too similiar for me -__-". It was flowed until now, and I was tell this story to my mom, and you know what she said? Simply, she said, "You should save some money!".(actually she said in Javanese). It's unusual though. Usually I was scolded very much when I lost it. Maybe she was give it up, because I was lost it many times. And it lost in unusal way, like this incident.

Sigh such a tiring post, sorry about my bad english. If you can't read, you should repair your brain :p

Real story by Khyr Alnw
Recite de Bon Trognon

Komentar

  1. save ur money much more,hard work little kid,,
    buy the new one,then let it sunk just like u did..i'd be glad when the time would've come.and i'll say,"kasian deh lo".

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Material dan Textures di Blender

Berikut ini saya akan memberikan sebuah tutorial sederhana tentang dasar Material dan texture di blender. Objek yang saya gunakan adalah meja dari tutorial dari blog tetangga yaitu sebuah meja. Tutorial membuat meja dapat dilihat di sini . Sebelum mencoba tutorial ini setidaknya sudah tahu dasar-dasar dalam blender . 1. Buka Blender dan pastikan bukan blender untuk membuat jus buah 2. Load file atau buat objek yang diinginkan untuk diberi material. Screenshot di bawah bisa diklik, dan saya beri sedikit tambahan berupa tembok lantai dan langit-langit. 3.Pertama, pemberian material. Saya ingin memberi warna coklat pada meja. Caranya adalah dengan mengeklik Meja di 3D view maupun outliner. Setelah itu buka tab material di properties editor di sisi kanan layar kerja. Karena objek sudah memiliki material, kita hanya perlu mengeditnya saja. Perlu diketahui objek ini berasal dari objek kubus yang merupakan objek bawaan, material dan textures-nya sudah di set. Kembali ke

Cara membuka blog

Hohuhahelulalueohuhuhihihamananarasaya! Ehm... maaf pembukaannya jelek, saya perbaiki ya. Assalamua'alaikum warahmatullahi wabaraktuh! Ienak-ienak, besok pagi kita kedatangan murid baru! Jadi...  maaf Intermezzo gak penting. Langsung ke inti permasalahan dunia maya yang sang bang mang. Artikel ini akan membahas cara membuka blog. Pentingkah? Penting jika dirasa penting, dan saya juga mempertimbangkan hal yang tak terduga yang saya temukan tentang blog saya. Hal ini disebabkan nama blog saya. di-buka.blogspot.com , blog aneh ini sudah ada sejak tahun 2008, jika dihitung dari post pertamanya. Namun sesungguhnya blog ini sudah ada satu tahun lebih awal, sekitar akhir tahun 2007. Karena kontennya cuma kopas dan digunakan untuk tugas sekolah, post blog tahun 2007 tersebut saya musnahkan! subdomain blog ini pun dulunya bukan di-buka. Saya sendiri juga sudah lupa apa namanya. :p. Sepertinya isi post ini belum membahas sesuai judulnya ya? Geho! Dengarkan dulu k

Bergerak Mengikuti Arah Angin

Yoha! Wilkommen: Pada akhirnya saya harus update blog ini juga. Setelah lama hiatus gak jelas blog ini perlu konten baru. Ah tapi harus diisi apa? hm... sulit juga. Saya pun memutuskan untuk membuat blog baru *lho. yha. Agak disayangkan memang, sudah bagus-bagus punya blog dengant traffic yang lumayan gini malah bikin baru. Isinya kayaknya bakal sama-sama random lagi. Ah tapi ya sudahlah. Saya bertujuan membuka lembaran baru. Kisah baru di sana. Kalau khalayak sekalian menyadari, ada link baru di pages saya. Nah itu blog baru saya. di klik ya nggak gigit kok ;) Terus mau diapakan blog ini? Tenang saja blog ini masih saya update kok. Ya update jarang-jarang seperti biasanya. Walaupun sesama random blog saya ini dengan yang satunya saya usahakan beda. Buat apa kalau isinya sama pakai bikin dua blog segala? Eh tapi buat apa juga ya kalau isinya sama-sama random. Whatever. Mungkin, mungkin ini sih. Blog ini bakal lebih ke masalah yang tidak berhubungan dengan project yang saya biki